17 April 2015

Kucing

Dulu saya pernah lihat di TV kalau ada cafe kucing. Tapi sayangnya bukan di Indonesia, melainkan di Jepang (seingat saya sih begitu). Waktu lihat itu pengen banget kesana. Haha, tapi kan... 
Kemudian tahun kemarin, saya dengar "berita" kalau di Jogja ada cafe kucing. Wah kebetulan ni, mumpung saya juga di Jogja. Tapi nggak tahu kenapa, sebenarnya pengen banget kesana tapi nggak kesana-kesana (hehe makhlum jarang "keluar-keluar gitu"). 
Dan akhirnya tadi baru kesampaian kesana. Awal-awalnya mikir-mikir juga sih, gara-gara harga menunya "menarik" hehe. Tapi karena saya dan teman-teman yang sesama suka kucing ingin mencobanya dan sudah merencanakan sebelum-sebelumnya, yaa akhirnya kesana, ke Cats and Coffee. Mumpung juga hari UTS terakhir (tapi sayang nggak semua yang ikut berencana ikut semua). Tempatnya memang 'belum luas', tapi tak apalah, kucing-kucingnya lucu. Meskipun awalnya banyak yang tidur (bahkan ada yang nggak bangun-bangun). 
Ini kucing bobok muluu

Pas mau balik, ini kucing malah main-main di tas saya -_-
Ohiya, bicara tentang kucing saya jadi inget tentang "jangan membenci sesuatu atau seseorang secara berlebihan". Lhah? Apa hubungannya?
Jadi, dulu waktu kecil (belum sekolah dan/atau TK) saya sempat takut dan nggak suka banget sama kucing. Sampai-sampai waktu ada kucing di rumah, saya sampai naik-naik ke kursi, menutup semua pintu, bikin batas-batas, pokoknya bagaimana caranya biar jauh sama kucing (dan nggak tau kenapa sejak dulu rumah sering didatengin kucing, baik kucing liar maupun peliharaan tetangga). Hingga pada akhirnya ketika saya ikut bapak main, saya beranikan pegang-pegang kucing (meskipun pegang-lari, pegang-lari :v), kemudian sama yang punya kucing (temannya Bapak) malah disuruh bawa pulang itu kucing. Dan setelah diizinin Bapak buat bawa itu kucing, saya pun mulai belajar untuk tidak takut lagi sama kucing. Malah sekarang saya jadi sangat suka sama kucing. Nah, jadi hati-hati nih, jangan coba membenci seseorang, apalagi secara berlebihan *eh. Hehe, kan apa aja kalau berlebihan juga nggak baik :P.
Ciee - enaknya kalau kucing tidur itu kadang enak diapa-apain sih :v
Ya begitulah cerita tentang kucing hari ini. Hehe. Selamat usai UTS. Dan semoga rencana hari esok berjalan lancar :) Aamiin. 

12 April 2015

Namanya Reno?

Tadi siang, ketika saya hendak masuk kamar, tiba-tiba secara sekilas saya melihat ada "hewan" yang bergerak di bawah almari. Seperti cicang (maksudnya cacing ya, saya memang sering menyebut nama hewan ini dengan sebutan itu) tapi berjalan lebih cepat seperti kelabang dan lebih kurus. Karena "waspada" apabila hewan itu berbahaya (apalagi dekat kamar saya :( ), maka secara langsung saya segera mengambil palu yang kebetulan berada cukup dekat untuk memukulnya. Dan.. ketika saya pukul, tiba-tiba ada sesuatu yang menyala berwarna hijau (glowing gitu). Awalnya saya kira itu cahaya dari jendela. Eh, tetapi ternyata bukan. Apalagi setelah saya pukul lagi, sesuatu yang menyala itu bertambah. Hingga sampai akhirnya hewan itu "pergi untuk selamanya", sesuatu yang menyala itu pun juga semakin hilang. Dan saya langsung membuangnya serta segera membersihkan palu dan "TKP" untuk berjaga-jaga akan efek sesuatu yang menyala tadi. 

Oke, setelah semua beres, saya langsung tanya ke mbah gugel tentang ini. Dan berdasarkan sumber ini ternyata hewan itu bernama "Reno". Emh namanya kok seperti nama manusia ya? :v Kemudian saya cari lagi dari sumber lain. Dan berdasarkan sumber yang itu, ternyata hewan itu memang masih sejenis dengan kelabang, namanya adalah lipan halimanyar. Ckckck, saya kok baru tahu. Kemudian saya cari lagi di mbah gugel dengan kata kunci "lipan halimanyar". Dan saya mendapatkan informasi dari sini, bahwa hewan itu berbahaya kalau masuk ke telinga, hidung, atau yang lainnya (tapi kalau dipikir-pikir semua hewan berbahaya kalau begitu), serta hewan ini juga punya sebutan lain seperti rena/lena/leunyay. Ya begitulah yang saya dapat, sampai sekarang memang belum menemukan sumber yang kuat dan akurat. Hehe. 

Ohiya, untuk gambarnya saya memang tidak akan menge-post-nya di blog saya ini atau media saya lainnya. Karena saya memang sengaja tidak (tidak mau) memfotonya dan tidak men-download gambarnya. Jika penasaran, silahkan cari sendiri :P

05 April 2015

Casper

Bukan Casper sih, tapi hampir mirip.
Itu Menos - 'kucing dari SMADA' :D
Dulu saya pernah punya/memelihara kucing. Salah satunya adalah kucing hitam putih yang pernah saya pelihara ketika saya masih SD-awal SMP. Namanya Casper. Pussycat Casper Wasis (haha, sampai ada nama panjangnya) Sayangnya nggak ada fotonya. Hehe makhlum, pas jaman segitu belum punya alat buat 'moto'.

---

Kemarin Kamis saya ke Islamic Bookfair di GOR UNY. Entah, suka aja datang ke event seperti itu. Lihat-lihat buku, lihat-lihat pin *eh. Dan nggak tau jadinya beli apa tidak, hehehe. Seperti kemarin, sebenarnya saya sedang nggak ada niatan buat beli novel, pengen 'jenis buku yang lain' dulu. Tetapi.. ketika sampai di bagian pojok kiri depan, mata saya langsung tertuju ke buku/novel dengan cover bertuliskan 'CASPER' dan foto/gambar kucing dengan warna hitam-putih. Casper? Kok bisa hampir mirip gini ya. Nama dan warnanya hampir sama. Jadi inget casper, yang sepertinya adalah kucing yang pernah saya perlihara (hidup) paling lama - lebih dari lima tahunan. Dan apalagi, yang ternyata 'buku terjemahan' itu adalah berdasarkan kisah nyata. Dan pada akhirnya, tanpa sengaja dan tanpa rencana buku itu 'ada di tangan saya'. Hehehe.

#5 Pelajaran Hari Ini

Kalau kita dikenal 'sering usil' oleh beberapa orang, pasti kita selalu yang dikira pertama kali melakukan 'keusilan', padahal terkadang kita tidak melakukannya atau bahkan tidak tahu apa-apa.


Jadi.. buat yang belum biasa 'sering usil', jangan dibiasain yaa. Hahaha :D

*hari Kamis
*saya tidak kok, kadang cuma iseng :v* 
back-to-top
Berteman