10 December 2011

Jangan Abaikan Etika dalam Menulis Blog

Ya! Meskipun blog itu tulisan di dunia maya, jangan sampai kita menulis sembarangan di entri-entrinya. Ada etikanya buk.. (hehehe). dan sebagai manusia yang baik (haha), kita harus memperhatikan etika-etika yang ada dalam penulisan blog. Apa saja itu etikanya?? Chekitdong...

1. Tulisan tidak boleh mengandung unsur sara
Masalah SARA itu sangat rentan menimbulkan pertentangan yang akan berakibat buruk loh, apalagi ditulis dalam media online yang bersifat mudah menyebar. Yah, meskipun nama blognya itu dibuat bukan pakai identitas kita/identitas palsu (JANGAN SAMPAI!), tetep aja itu melanggar etika! :)

2. Hindari unsur Pornografi
Ingat, internet nggak hanya menjadi santapan para orang yang sudah berumur lo. tetapi anak-anak kecilpun juga sudah banyak yang mengenalnya. So, hindarilah pornografi. Dan meskipun penyedia layanan hosting blog seperti wordpress pun telah merilis aturan di term servicenya telah melarang adanya unsur pornografi dan akan memberi sanksi pada penulis ayng melanggar,namun unsur pornografi yang diselipkan dalam kata-kata berbahasa indonesia akan sulit untuk terlacak.

3. Jangan sampai melanggar Hak Cipta
Hal ini perlu digaris-bawahi (hehe) karena banyak blog yang menyertakan link ke suatu file berupa lagu, buku elektronik, software, film atau karya lain yang sebenarnya terlindungi oleh hak cipta. Memang ada banyak perdebatan tentang hak cipta.
Hmm, kayaknya bakalan aman dan bagus kalau kita nerbitin karya sendiri.. :]

4. Pencantuman sumber tulisan
Dalam menulis, kita seharusnya menghargai penulis lainya apabila kita menulis berdasarkan referensi yang ada pada artikel penulis lain (kayak ini ni, hehe). Karena sebenarnya, copas (copy-paste) itu nggak boleh/ dilarang dan menulis tulisan ilmiah. So, jangan keseringan copas buat menuhin blog kita ya.
hehehe, kayak punya saya yang masih sedikit banget isinya, and baru sekali copas. ^^a

5. Penggunaan Inisial
Pada saat membahas suatu kasus yang belum jelas, sebaiknya menggunakan inisial (Inisial ada waktunya kan..?). Kita bisa menyamarkan suatu kasus dalam bentuk cerita fiksi. tentunya dengan penokohan yang berbeda untuk menyampaikan hikmah yang tersirat (Hyah...). So, kita kayak nulis cerpen aja, hehehe

Sumber dengan sedikit pengubahan.
Nah, karena saya blogger pemula yang sudah lama (hehehe), semoga saya bisa menaati etika-etika di atas dan etika-etika ini dapat diketahui semua penjelajah dunia maya khususnya para blogger.
Ok. Merci... ^^

No comments:

Post a Comment

back-to-top
Berteman