[Postingan pertama di tahun 2018. Hari ini, harusnya sudah postingan
ke-3 atau ke-16. Soalnya sekitar sebulan yang lalu (iya, tepatnya tahun
lalu) saya sempat mbatin kalau saya ingin menulis tiap hari atau setidaknya tiap
minggu di tahun 2018. Tapi kenyataannya ... Ehehehe ._. ]
Sekitar setelah setengah tahun saya ngepuas-puasin di rumah sambil nge-freelance, saya berkeinginan untuk bekerja pada bidang yang sama atau tidak jauh-jauh dengan kuliah saya dan tetap berada di daerah saya atau sekitarnya. Namun jikalau ada kesempatan di negeri dan/atau di "beberapa yang saya minati" dan saya memenuhi syarat, saya juga mencobanya. Tetapi ternyata saya hanya bisa mencicipi sampai tes-tesnya saja, tidak sampai ke tahap akhir. Ehehe.
Semakin lama saya di rumah, saya belum juga mendapatkan informasi tentang keinginan saya. Sampai suatu ketika di grup telegram loker khusus plat AE, ada broadcast lowongan programmer di hampir seluruh wilayah AE. Sempat senang di awal-awal membaca broadcast itu. Eh tapi ternyata ada satu syarat yang membuat saya tidak bisa untuk mencoba daftar, yaitu syarat harus laki-laki. Hal seperti ini nggak terjadi sekali itu saja :( Sempat berpikir untuk yasudah coba yang jauh, tapi entah kenapa saya masih wawang dan masih berharap ada. Akhirnya saya batasi, kalau sampai waktu sekian belum ada juga, berarti saya harus "keluar".
Namun suatu ketika pada awal November tahun lalu ada informasi lowongan yang saya inginkan di grup telegram tadi. Ada formasi programmer di RSUD Magetan. Setelah bilang ke IbuBapak, saya langsung persiapan daftar saja. Pendaftaran dilakukan dengan pengumpulan administrasi secara offline (datang ke lokasi). Dan saat itu, kali pertama saya motoran sendiri ke Magetan. Meskipun Magetan adalah kota kelahiran saya, tapi saya sama sekali belum paham jalan-jalan di sini (Harap maklum, tahun 1995 sudah cuss Ngawi ehehe).
Kemudian tahap-tahap dan pengumuman-pengumuman dilakukan secara offline juga. Mulai dari pengumumpulan administasi tadi, pengumuman administrasi, tes tulis, pengumuman tes tulis, wawancara 1, wawancara 2, pengumuman hasil wawancara. Jadilah akhir tahun kemarin saya sering bolak-balik antarkota sendirian. Kecuali ketika waktu wawancara 1 yang kebetulan waktu itu adalah liburan sekolah, maka mas dan mbak juga libur. Jadi mas Dwi bisa ngantar sekalian IbuBapak juga. Sekalian setelah saya selesai tes wawancara (kebetulan jam 9an saya sudah selesai), langsung mampir ke telaga sarangan dan ke rumah saudara. Kata Bapak, "Dianter bareng gini juga do'a lho nduk."
29 Desember 2017, pengumuman tes wawancara terakhir. Saya baru berangkat dari rumah sekitar habis dhuhur. Dan entah kenapa, setiap baru sampai parkiran, saya kadang ngecek-ngecek HP dulu. Ada beberapa notif, salah satunya line dari salah satu grup yang isinya cuma 3 orang yang bilang kalau saya ketrima. "Lhah ini teman saya tahu, jangan-jangan ada yang ngepost di grup telegram?", batin saya waktu itu dan mengabaikan sementara pesan itu (wkwk --v). Saya langsung cus dulu ke bagian agak belakang rumah sakit tempat dimana biasa ditempel pengumuman. Dan Alhamdulilllaah, memang ada nama saya. Dan ini adalah harapan yang saya maksud pada postingan ini.
Bismillaah, mohon doanya biar barokah, lancar, dan bermanfaat ya :)
Nuwun.
Nuwun.
Magetan, 21:33 pertama di kos-an.
Mayaaaa semoga lancar dan berkah kerjaannya ya :")
ReplyDeleteaamiin yra.. makasii fitri :D
DeleteSelamat maaay, semoga lancar dan bahagia di kerjaannya :D
ReplyDeleteaamiin yra... nuwun yo meei :D
Delete